TOUNA- Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Tojo Una-Una Moh Afandi, SH mengapresiasi kinerja wartawan yang terjalin dan kemitraan dengan Pemerintah Daerah Tojo Una-Una dalam melaksanakan penyebarluasan informasi kinerja Pemerintah daerah, sebagai mana yang tertuang dalam perjanjian kerja sama.
"Pimpinan tidak perna alergi dengan kritikan, karena itu menjadi bagian dinamika yang di pandang sebagai koreksi serta menjadi daya dorong untuk perbaikan,"kata Moh Afandi, Senin Saat berbincang-bincang di ruang kerjanya, Senin (6/5/2024).
Afandi katakan, produk jurnalis tentang pemberitaan itu sangat dibutuhkan untuk penyebaran informasi kepada publik.
Produk jurnalis sangatlah baik, sepanjang mengedepankan etika dan narasi yang objektif dan bersifat informatif dan bernilai edukasi.
Adanya kerja sama Pemerintah Daerah Kabupaten Touna dengan media, cukup membantu dalam hal penyebarluasan informasi kinerja Organisasi Perangkat Daerah (OPD) lingkup Pemkab Touna.
“Mengingat luas daerah dan banyak OPD, tidak semua kegiatannya bisa terjangkau. Meskipun kami di Dinas Kominfo memiliki tim peliputan,"jelasnya.
Menurutnya, pada tahun politik kinerja wartawan dituntut harus independen, tidak memihak untuk menghasilkan informasi yang objektif untuk kebutuhan semua pihak.
Kami berharap agar pemberitaan kinerja dan program Pemda Touna perlu tersampaikan kepada masyarakat. Dimana fungsi kontrol sangat dibutuhkan.
"Pimpinan tidak alergi dengan kritikan, namun pemberitaan harus terkonfirmasi dan dengan narasi yang baik,"tegasnya
Dia katakan, adanya kerja sama melalui kemitraan dengan media cukup membantu bagi penyebar luasan informasi tentang kinerja OPD.
Pemberitaan media juga membantu pimpinan sebagai evaluasi serta mengetahui program apa saja yang sedang berjalan serta pimpinan dapat mengetahui sejauh mana OPD melaksanakan program dalam penyelenggaraan pemerintahan maupun pembangunan daerah.
"Terkait dengan kerja sama dengan media, saya menekankan pada media agar tetap mentaati point kesepakatan yang tertuang dalam perjanjian kerja sama,"ujarnya
Afandi menegaskan, pers adalah ruang yang memberi kebebasan bagi wartawan untuk mendapatkan suatu informasi. Namun sebaiknya terkonfirmasi sebelum menjadi konsumsi publik.
Sekali lagi saya meminta kepada media, untuk tetap mempertahankan netralitasnya.
Terutama dalam bermedsos perlu menjaga batasan, selaku wartawan yang mengedepankan independensi dan netral serta etika-etika menyampaikan narasi yang objektif, untuk memupuk kepercayaan pembaca,"tandasnya