TOUNA – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Ampana, Kanwil Kemenkumham Sulteng mendapat bantuan bibit sayuran dan buah dari Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kabupaten Tojo Una-Una (Touna), Selasa (11/6/2024).
Bantuan bibit sayuran dan buah tersebut diserahkan oleh Kepala Bidang Tanaman Pangan dan Hortikultura Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kabupaten Touna, Katon Jafar yang diterima langsung Kepala Lapas Kelas IIB Ampana, Mansur Yunus Gafur.
Menurut Katon Jafar, keterlibatan Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kabupaten Touna merupakan bentuk kerjasama dengan Lapas Ampana.
“Kegiatan ini bentuk dukungan Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kabupaten Touna dalam mendorong program pembinaan, khusus pemberdayaan warga binaan Lapas Ampana,” kata Katon.
Katon mengatakan, bibit sayuran dan buah yang diserahkan berupa bayam cabut, terong, kacang panjang, buah alpokat dan durian.
“Dengan adanya benih, diharapkan para warga binaan dapat mempelajari bagaimana cara budidaya, cara menanam dan seterusnya, sehingga bisa bermanfaat bagi mereka setelah mereka kembali ke masyarakat,” ujarnya.
Sementara itu, Kepala Lapas Mansur Yunus Gafur mengatakan, bahwa bantuan bibit dari Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan ini sangat membantu pihak Lapas dalam program pembinaan kepribadian warga binaan.
“Bantuan ini akan digunakan untuk meningkatkan keterampilan warga binaan dalam bidang pertanian,” kata Mansur.
Lanjut kata Mansur, pembinaan kepribadian ini bagi warga binaan yang mengikuti program asimilasi di bidang pertanian, sehingga dapat mempelajari keterampilan baru yang berguna bagi mereka setelah bebas nanti.
“Bekal keterampilan yang diperoleh dari kegiatan pertanian ini akan menjadi bekal berharga bagi warga binaan untuk dapat digunakan dalam kehidupan setelah mereka kembali ke Masyarakat,” tandasnya.
Hadir dalam kegiatan ini, Sekretaris Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Touna, Hasyim Abd Muis, Kasi Binnadik dan Giatja Lapas Ampana, I Wayan Sucana, Kasubsi Registrasi Heriyanto Sinukun dan Kasubsi Bimbingan Kerja Nurbiana.