TOUNA- Sekretaris Daerah Kabupaten Tojo Una-Una, Dr.Alimudin Muhammad,SE.,M.Si bersama Founder Okeoc Celebes, Fitri Uno, Ketua Pelaksana Togean Half Marathon, Indra Wijaya Laborahima, dan Direktur Event Nasional dan Internasional, Fransiskus Handoko, hadir sebagai narasumber dalam GR podcast Kemenparekraf bertajuk "The Weekly Brief with Sandi Uno.", Senin (7/10/24).
Dalam acara tersebut, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno mengapresiasi Togean Half Marathon yang direncakan akan digelar pada 13 Oktober 2024, dan dinilai dapat meningkatkan pengembangan pariwisata di Tojo Una-Una. Ia juga menekankan pentingnya menjaga kawasan Togean yang merupakan bagian dari warisan UNESCO.
"Togean merupakan bagian dari UNESCO yang harus kita jaga bersama, bukan hanya Wakatobi, tapi juga Togean yang dikenal dunia,"ujar Sandiaga Uno.
Sementara itu, Sekretaris Daerah Alimudin Muhammad menyatakan dukungan positif masyarakat terhadap pengembangan pariwisata di Tojo Una-una khususnya dalam kegiatan Togean Half Marathon. Ia berharap kehadiran menteri Pariwisata nantinya dalam event tersebut dapat meningkatkan perhatian terhadap potensi pariwisata Tojo Una-Una.
"Alhamdulillah pemda memberikan dukungan positif terkait pengembangan pariwisata yang ada di kabupaten Touna karena jujur saja kami dari pemerintah daerah apa lagi dengan rencana ingin melaksanakan togean half Marathon 2024 yang Insya Allah akan dihadiri menteri pariwisata dapat menjadi support bagi kami pemerintah daerah," ucap Alimudin.
Menurutnya, potensi pariwisata daerahnya dalam podcast tersebut. Ia menyebutkan terdapat 90 titik wisata yang siap untuk dipromosikan, sejalan dengan pelaksanaan Togean Half Marathon yang akan datang.
Kabupaten Tojo Una-Una memiliki beragam keindahan alam yang menarik, mulai dari pantai yang menawan hingga pegunungan yang menakjubkan.
Kita mempunyai 90 titik spot dan ini bisa merangsang kepada runner yang akan datang itu untuk bisa berkunjung ke wilayah kepulauan, wilayah kami terdiri dari 12 kecamatan 6 di darat dan 6 di kepulauan dengan harapan keindahan bawah laut kami yang digelar dengan segitiga emas yaitu togean raja ampat dan wakatobi itu Insya Allah bisa dibuktikan,apa lagi dengan adanya kegiatan ini akan memberikan ruang kepada pemerintah daerah menjual kepariwisataan yang ada di kabupaten kami
"Potensi pariwisata di tojo una-una yaitu Desa Wisata Labuan Belanda yang baru-baru ini masuk dalam 50 desa wisata terbaik di Indonesia,"jelasnya .
Dia katakan, kami bangga bahwa Labuan Belanda telah diakui sebagai salah satu desa wisata terbaik. Ini menunjukkan bahwa Tojo Una-Una memiliki potensi besar dalam sektor pariwisata.Dengan masuknya Labuan Belanda dalam daftar ini, kami berharap dapat menarik lebih banyak wisatawan dan investasi ke daerah kami,” tambahnya.
Sementara itu juga, Founder Okeoc Celebes, Fitri Uno, menjelaskan alasan pemilihan Tojo Una-Una sebagai lokasi acara. Ia ingin mendukung daerah-daerah yang belum dikenal namun memiliki potensi besar.
"Kami ingin memberikan branding dan dukungan untuk daerah yang layak mendapatkan perhatian khususnya di Sulawesi tengah yaitu Togean.Kita mencari daerah daerah yang justru bukan daerah yang sudah maju,perkotaan, namun daerah daerah yang sebenarnya layak untuk kita support seperti togean dan alhamdulillah di support oleh pemda tojo una una pak Bupati, Pak kadis pariwisata,jadi ayo kita buat sesuatu untuk branding dan support daerah daerah yang bisa dan layak untuk bisa kita support," kata Fitri.
Selain itu, Ketua Pelaksana Indra Wijaya Laborahima mengungkapkan bahwa target peserta adalah 1.500 orang, yang telah terjual habis dalam 7 menit. Rute marathon akan melintasi pegunungan dengan pemandangan laut yang menakjubkan.
"Kami juga akan mengadakan pameran kreatif UMKM dan penampilan lokal, serta menyajikan kuliner khas.Jadi satu hari sebelum kegiatan kita ada pameran kreatif UMKM ada juga perform dari band band lokal ada tari tarian dan kita rencana akan mencanangkan PPT yaitu Pakai Produk Tojo Una una. Masyarakat bisa menikmati kuliner juga dan yang paling terkenal di tojo una-una tentunya ikan, seafood dan sambal dabu-dabu,"ungkap Indra.
Selain itu Direktur event Nasional dan Internasional Fransiskus mengatakan, bahwa suasana alami Togean dapat menarik wisatawan, sekaligus menjadi promosi kesehatan dan pariwisata.
"Togean menawarkan pengalaman yang unik dan alami, sehingga bisa menjadi daya tarik bagi wisatawan nasional dan internasional," pungkas Fransiskus.