-->

Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan


Iklan

Indeks Berita

Tag Terpopuler

Bantuan Yang Di Berikan Bukan Sekadar Bantuan Material, Tetapi Merupakan Simbol Dari Komitmen Untuk Memperkuat Kemandirian Masyarakat

Tuesday, 3 December 2024 | December 03, 2024 WIB Last Updated 2024-12-05T02:10:14Z


TOUNA- Staf Ahli Bidang Kemasyarakatan dan Sumber Daya Manusia Marni Mangun mewakili Bupati Touna hadir sekaligus membuka kegiatan Sosialisasi dan Penyerahan Bantuan Pemberdayaan Masyarakat Pada Daerah Penyangga Kawasan Taman Nasional Kepulauan Togean. 


Kegiatan tersebut bertempat di Aula Kantor BTNKT Touna, Selasa (3/12/2024) turut dihadiri Unsur Forkopimda Kabupaten Tojo Una-Una, sejumlah Camat, Kepala Desa, Kelompok UMKM, Kelompok Tani, Kelompok Nelayan penerima bantuan serta Pejabat terkait lainnya.


Pada kesempatan itu, Staf Ahli Bupati Marni Mangun mengucapkan terima kasih dan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada Kepala Balai Taman Nasional Kepulauan Togean beserta jajarannya atas terlaksananya kegiatan ini.


“Langkah ini sejalan dengan visi kita bersama untuk menjadikan kepulauan togean sebagai kawasan yang tidak hanya dikenal karena keindahan alamnya, tetapi juga karena keberhasilan kita dalam memberdayakan masyarakat lokal secara berkelanjutan,"ujar Marni Mangun


Menurutnya, Taman Nasional Kepulauan Togean (TNKT) adalah aset alam yang tak ternilai harganya, tidak hanya untuk kabupaten tojo una-una dan sulawesi tengah, tetapi juga bagi indonesia dan dunia.


Kelestarian kawasan ini adalah tanggung jawab bersama, agar dapat terus memberikan manfaat ekologis, ekonomi dan sosial bagi generasi mendatang


"Selain itu, taman nasional kepulauan togean merupakan salah satu kawasan konservasi penting, ditetapkan sebagai taman nasional pada tahun 2004, kawasan ini memiliki keanekaragaman hayati yang luar biasa baik di darat maupun di laut, menjadikannya salah satu destinasi utama untuk konservasi dan ekowisata,"jelasnya.


Ia katakan, bantuan yang di serahkan hari ini bukan sekadar bantuan material, tetapi merupakan simbol dari komitmen bersama untuk memperkuat kemandirian masyarakat serta masyarakat dapat lebih aktif berpartisipasi dalam menjaga ekosistem taman nasional kepulauan togean sekaligus meningkatkan kesejahteraan keluarga dan komunitas.


“Mari kita buktikan bahwa masyarakat tojo una-una, khususnya yang tinggal di sekitar taman nasional kepulauan togean mampu menjadi contoh nyata bagaimana harmoni antara manusia dan alam dapat terwujud,"ucapnya.


Selanjutnya di akhir kegiatan dilakukan penandatanganan kerja sama pemberian akses kemitraan konservasi pada zona tradisional antara Kepala Balai Taman Nasional Kepulauan Togean dengan kelompok garuda emas Desa Tongkabo, kelompok konservasi kogito Desa Kadoda, kelompok nelayan barracuda Desa Una-Una dan kelompok nelayan lumpatan jaya Desa Popoli’i.

×
Berita Terbaru Update